Knowledge Base Wiki

Search for LIMS content across all our Wiki Knowledge Bases.

Type a search term to find related articles by LIMS subject matter experts gathered from the most trusted and dynamic collaboration tools in the laboratory informatics industry.

Ismailiyah (bahasa Arab: الإسماعيليون al-Ismā'īliyyūn; bahasa Urdu: اسماعیلی Ismā'īlī, bahasa Parsi: اسماعیلیان Esmā'īliyān) adalah mazhab dengan jumlah penganut kedua terbesar dalam Islam Syi'ah, setelah mazhab Dua Belas Imam (Ithna 'Asyariah). Sebutan Ismailiyah diperoleh pengikut mazhab ini kerana penerimaan mereka ke atas keimaman Isma'il bin Ja'far sebagai pewaris dari Ja'far ash-Shadiq. Pengikut mazhab Ithna 'Asyariah, di lain pihak menerima Musa al-Kadzim sebagai Imam mereka. Baik Ismailiyah mahupun Ithna 'Asyariah sama-sama menerima keenam enam Imam Syi'ah terdahulu, sehingga memiliki banyak persamaan pandangan atas sejarah awal mazhabnya.

Teologi Ismailiyah pernah menjadi yang terbesar di antara mazhab-mazhab Islam Syi'ah, dan mencapai puncak kekuasaan politiknya pada masa kekuasaan Bani Fatimiyah pada abad ke-10 sampai dengan ke-12 Masihi.

Ajaran Ismailiyah, yang juga dikenal dengan nama mazhab Imam Bertujuh, berkembang menjadi sistem kepercayaannya sekarang setelah Imam Muhammad bin Ismail meninggal; atau "menghilang" sebagaimana kepercayaan pengikut Ismailiyah. Ajaran Ismailiyah memiliki ciri penekanan pada aspek batiniah (esoterik) dari agama Islam. Dibandingkan dengan perkembangan ajaran Imam Dua Belas yang pemikirannya berorientasi kepada aspek lahiriah (eksoterik), iaitu akhbar dan ushul, maka dapat dikatakan ajaran Syi'ah berkembang ke dua arah yang berbeza: ajaran Ismailiyah yang lebih menekankan kemestisan sifat Imam dan kemistikan jalan menuju Allah, dan ajaran Imam Dua Belas yang lebih menekankan pemahaman atas syariah dan sunnah dari Ahlul Bait.

Meskipun terdapat beberapa kelompok pecahan dalam Ismailiyah, sekarang istilah ini umumnya digunakan untuk menyebut komuniti Nizari. Mereka adalah pengikut dari Aga Khan, yang merupakan kelompok Ismailiyah dengan jumlah penganut terbesar. Di antara kelompok-kelompok yang ada memang terdapat perbezaan dalam hal kebiasaan ibadah lahiriah, akan tetapi umumnya secara teologi spiritual tetap sesuai dengan kepercayaan imam-imam awal Ismailiyah. Kaum penganut Ismailiyah umumnya dapat ditemui di India, Pakistan, Suriah, Lebanon, Israel, Arab Saudi, Yaman, China, Jordan, Uzbekistan, Tajikistan, Afghanistan, Afrika Timur, dan Afrika Selatan. Pada beberapa tahun terakhir, sebagian diantara mereka juga berimigrasi ke Eropah, Australia, New Zealand, dan Amerika Utara.

Pautan luar