Type a search term to find related articles by LIMS subject matter experts gathered from the most trusted and dynamic collaboration tools in the laboratory informatics industry.
Stade Roi Baudouin Koning Boudewijnstadion | |
---|---|
Informasi stadion | |
Nama lama | Stade du Jubilé atau Jubelstadion (1930–1946) Stade du Heysel atau Heizelstadion (1946–1985) |
Lokasi | |
Lokasi | Brussels, Belgia |
Konstruksi | |
Dibuka | 23 Agustus 1930 |
Direnovasi | 1995 (37 juta Euro) |
Data teknis | |
Permukaan | Rumput |
Kapasitas | 50.122 |
Ukuran lapangan | 106 x 66 m |
Pemakai | |
Tim nasional uni rugbi Belgia Royal Excelsior Sports Club de Bruxelles (Atletik) | |
Stadion Raja Baudouin (bahasa Prancis: Stade Roi Baudouin; bahasa Belanda: Koning Boudewijnstadion) adalah sebuah stadion olahraga yang terletak di sebelah barat laut Brussels, Belgia. Stadion ini diresmikan pada tanggal 23 Agustus 1930 (pada ulang tahun Belgia yang ke-100) dengan nama Stade du Jubilé atau Jubelstadion (Stadion Jubilee) di hadapan Pangeran Leopold. Stadion ini dibangun untuk memperindah dataran tinggi Heysel mengingat Pameran Internasional Brussels akan dilaksanakan pada tahun 1935. Saat itu, stadion ini memiliki kapasitas 70.000 penonton. Sebuah lintasan sepeda dari kayu pun ditambahkan di sekeliling lapangan.
Pada tahun 1946, stadion ini berganti nama menjadi Stadion Heysel. Stadion ini pernah menjadi host babak final Liga Champions UEFA pada tahun 1958, 1966, 1974, dan 1985 serta menjadi host pertandingan final Piala Winners UEFA pada tahun 1964, 1976, 1980, dan 1996. Kehadiran jumlah penonton tertinggi pada suatu pertandingan UEFA hingga saat ini adalah sekitar 66.000 penonton pada tahun 1958.