Search for LIMS content across all our Wiki Knowledge Bases.
Type a search term to find related articles by LIMS subject matter experts gathered from the most trusted and dynamic collaboration tools in the laboratory informatics industry.
Perspektivisme (bahasa Jerman: Perspektivismus; bahasa Inggris: perspectivism) adalah prinsip epistemologis yang menyatakan bahwa persepsi dan pengetahuan tentang sesuatu selalu terikat pada perspektif interpretatif dari orang yang mengamatinya. Meskipun perspektivisme tidak menganggap semua perspektif dan interpretasi sebagai kebenaran atau mempunyai nilai yang sama, ia berpandangan bahwa tidak ada yang mempunyai akses terhadap pandangan absolut tentang dunia.[1] Sebaliknya, semua pandangan seperti itu terjadi dari beberapa sudut pandang yang pada gilirannya mempengaruhi bagaimana sesuatu dipersepsikan. Daripada mencoba untuk menentukan kebenaran dengan korespondensi dengan hal-hal di luar perspektif apapun, perspektivisme pada umumnya berusaha untuk menentukan kebenaran dengan membandingkan dan mengevaluasi berbagai perspektif yang ada.[1] Perspektivisme dapat dianggap sebagai bentuk awal dari pluralisme epistemologis,[2] meskipun dalam beberapa diskursus termasuk juga teori nilai,[3]psikologi moral,[4] dan metafisika realis.[5]
Referensi
^ abFor the perspectivist divergence between truth and value, and its opposition to correspondence theories of truth, see: Nehamas, Alexander (1998). The Art of Living: Socratic Reflections from Plato to Foucault. Berkeley: University of California Press. hlm. 145, 148. ISBN9780520211735. OCLC37132573. Including its pre-Nietzschean forms, perspectivism traditionally holds that: "All seeing occurs from some point of view, in accordance with our interests. There is neither a view from nowhere nor a view from everywhere; [...] Though we have no absolute view, cut off from the perspective, it does not follow that all perspectives are 'equally valid.' On the contrary, some perspectives are better than others. We know this not because we have the ability to compare perspectives to whatever lies outside any perspective, but because we can (and do) compare perspectives to one another." Miner, Robert (2017). "Gay science and the practice of perspectivism". Nietzsche and Montaigne. Cham: Palgrave Macmillan. hlm. 64. doi:10.1007/978-3-319-66745-4_3. ISBN9783319667447. OCLC994692085. For concordance with scientific and contemporary forms of perspectivism, see: Agazzi, Evandro (2016). "Scientific realism within perspectivism and perspectivism within scientific realism". Axiomathes. 26 (4): 349–365. doi:10.1007/s10516-016-9304-4.
^Sandywell, Barry (2012). "'Perspectives, Philosophical' and 'Perspectivism'". Dictionary of Visual Discourse: A Dialectical Lexicon of Terms. Routledge. hlm. 458–459. doi:10.4324/9781315577098. ISBN9781409401889. OCLC502453053.