Knowledge Base Wiki

Search for LIMS content across all our Wiki Knowledge Bases.

Type a search term to find related articles by LIMS subject matter experts gathered from the most trusted and dynamic collaboration tools in the laboratory informatics industry.

Perahu-perahu torpedo menyerang kapal baterai pusat Almirante Cochrane selama Perang Saudara Chili tahun 1891

Perahu torpedo adalah jenis kapal perang angkatan laut yang relatif kecil dan cepat, dirancang untuk membawa torpedo ke medan pertempuran. Desain pertama adalah kapal uap yang dikhususkan untuk menabrakkan diri beserta muatan torpedo peledak ke lambung kapal musuh. Perkembangan selanjutnya melahirkan varian torpedo Whitehead yang dapat digerakkan secara independen..

Perahu torpedo awalnya dibuat sebagai senjata pantai untuk melawan ancaman kapal tempur dan kapal bersenjata berat lain yang berukuran besar dan bergerak lambat. Dengan mengandalkan kecepatan, manuver, dan kekuatan torpedo, biaya produksi perahu torpedo jauh lebih murah dibandingkan membangun armada kapal perang besar. Gerombolan perahu-perahu torpedo murah yang menyerang secara massal dapat membuat kapal besar kewalahan, mengingat persenjataan berat di kapal-kapal besar terlalu besar dan tidak praktis untuk melawan kapal-kapal kecil. Armada perahu torpedo dapat menjadi ancaman serius bagi kapal musuh di perairan pesisir, meskipun jangkauan operasionalnya terbatas oleh ukuran lambung dan kapasitas bahan bakarnya.

Pengenalan perahu torpedo cepat pada akhir abad ke-19 menjadi perhatian para ahli strategi angkatan laut. Hal ini memperkenalkan konsep perang asimetris secara taktis di laut. Sebagai tanggapan, angkatan laut pemilik kapal-kapal besar memperkenalkan senjata penembakan cepat kaliber kecil sebagai pertahanan anti-torpedo. Kemudian dikembangkan pula kapal-kapal kecil yang dilengkapi persenjataan ringan untuk mengawal armada, yang disebut "kapal perusak perahu torpedo". Awalnya bersifat defensif, terutama untuk melindungi kapal perang dari serangan torpedo di luar jarak jangkau persenjataannya. Seiring berjalannya waktu, kapal perusak bertambah besar dan memiliki banyak fungsi, termasuk melancarkan serangan torpedo terhadap kapal musuh, serta mempertahankan diri dari serangan kapal selam dan pesawat. Kemudian dilengkapi rudal, hingga menjadi jenis kapal perang permukaan paling dominan pada era modern.[butuh rujukan]

Saat ini, konsep kapal perang kecil, cepat, dan murah dengan persenjataan ofensif kuat diambil alih oleh "kapal serangan cepat".

Lihat pula

Referensi

Daftar Pustaka

  • Campbell, Thomas, R. "Hunters of the Night: Confederate Torpedo Boats in the War Between the States" Burd Street Press, 2001.
  • Jentschura, Hansgeorg. Warships of the Imperial Japanese Navy, 1869–1945. United States Naval Institute, Annapolis, Maryland; 1977. ISBN 0-87021-893-X.
  • Lyon, David. The First Destroyers. Chatham Publishing, 1 & 2 Faulkner's Alley, Cowcross Street, London, Great Britain, 1996. ISBN 1-55750-271-4.
  • Olender, Piotr. Russo-Japanese Naval War 1904–1905, Vol. 2, Battle of Tsushima. Published by Stratus s.c., 2010. Sandomierz, Poland. ISBN 9788361421023.
  • Preston, Antony. "Destroyer", Bison Books (London) 1977. ISBN 0-600-32955-0.

Pranala luar