Type a search term to find related articles by LIMS subject matter experts gathered from the most trusted and dynamic collaboration tools in the laboratory informatics industry.
(1993) | |
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 18 Maret 1936 Johannesburg (Uni Afrika Selatan) |
Kematian | 11 November 2021 (85 tahun) Kota Tanjung |
Penyebab kematian | Mesotelioma |
1 Daftar Wakil Presiden Afrika Selatan | |
10 Mei 1994 – 30 Juni 1996 ← Alwyn Schlebusch (en) – Thabo Mbeki → | |
7 State President of South Africa (en) | |
15 Agustus 1989 – 10 Mei 1994 ← Pieter Willem Botha – Nelson Mandela → | |
Minister of Education (en) | |
17 September 1984 – 15 Agustus 1989 ← Gerrit Viljoen (en) – Gene Louw (en) → | |
Minister of Home Affairs of South Africa (en) | |
1982 – 1985 ← Chris Heunis – Stoffel Botha (en) → | |
Minister of Energy (en) | |
1979 – 1982 ← Fanie Botha (en) – Pietie du Plessis (en) → | |
Minister of Social Development (en) | |
Januari 1978 – Oktober 1978 ← Johannes Petrus van der Spuy (en) – Schalk van der Merwe (en) → | |
Minister of Sport and Recreation (en) | |
1978 – 1979 ← Piet Koornhof (en) – Gerrit Viljoen (en) → | |
Data pribadi | |
Agama | Reformed Church (en) |
Pendidikan | Universitas Potchefstroom untuk Pendidikan Tinggi Kristen North-West University (en) Goodenough College (en) |
Kegiatan | |
Pekerjaan | politikus, pengacara |
Partai politik | Partai Nasional (1997–2004) Partai Nasional (1972–1997) |
World Economic Forum Annual Meeting 1992 (en) | |
Keluarga | |
Pasangan nikah | Marike de Klerk (en) (1959–1998) Elita Georgiades (en) (1998–2021) |
Orang tua | Johannes de Klerk , Corrie Coetzer (en) |
Saudara | Wimpie de Klerk (en) |
Penghargaan
| |
Situs web | fwdeklerk.org |
Frederik Willem de Klerk (18 Maret 1936 – 11 November 2021) merupakan Presiden kulit putih yang terakhir di Afrika Selatan. Ia menjabat sebagai Presiden dari September 1989 hingga Mei 1994, dan memimpin Partai Nasional atau National Party Afrika Selatan (kemudian dikenal sebagai Partai Nasional Baru Afrika Selatan) dari Februari 1989 hingga September 1997.
de Klerk terkenal di dalam sejarah internasional sebagai pemimpin yang berhasil mengakhiri era apartheid, suatu dasar rasialisme di Afrika Selatan yang menindas kaum mayoritas kulit hitam. Ia juga telah mengubah sistem administrasi negara dari sebuah rezim tangan besi ke sistem demokrasi, di mana penduduk kulit hitam (yang melebihi 90% penduduk Afrika Selatan) diberikan hak menentukan nasib.
Lahir di Johannesburg, De Klerk adalah anak kepala bekas Senator, Jan de Klerk dan anak saudara J.G. Strijdom perdana menteri Afrika Selatan antara 1954 dan 1958.
Selepas menamatkan pendidikan tingginya di Krugersdorp, De Klerk mendapat ijazah sarjana mudanya dalam bidang perniagaan dan kemudian dalam bidang undang-undang pada tahun 1958 dari Universitas Potchefstroom . Pada tahun 1969 ia menikah dengan Marike Willemse, dan kemudiannya dikaruniai tiga anak, dua anak lelaki dan seorang anak perempuan.
De Klerk yang lebih dikenali sebagai "F.W." telah menjadi anggota kabinet pada 1978. Pada 1982, dia menjadi pemimpin Partai Nasional untuk daerah Transvaal. Selepas masuk politik yang agak lama, ia mengetuai kelompok verligte ("bercahaya") dalam partai pemerintahan pada tahun 1989. Hasilnya, pada Februari 1989 ia dilantik menjadi ketua Partai Nasional dan menggantikan Pieter Willem Botha sebagai Presiden saat Botha terpaksa meletakkan jabatan setelah diserang penyakit stroke.
Tindakannya menarik balik pelarangan atas Kongres Nasional Afrika dan organisasi kulit hitam yang lain pada Februari 1990 merupakan titik permulaan perundingan yang menuju ke arah berakhirnya apartheid dan administrasi minoritas kulit putih. Pada 10 Februari pada tahun yang sama, de Klerk mengumumkan pembebasan Nelson Mandela pada hari yang berikutnya. De Klerk serta Mandela kemudian dianugerahi Hadiah Nobel bidang perdamaian pada 1993 atas usaha gigih mereka menamatkan rezim aparheid secara aman dan meletakkan asas yang kukuh bagi Afrika Selatan baru.
Pada April 1994, Pemilihan umum semua bangsa yang pertama telah diadakan dan Mandela telah dipilih dengan suara mayoritas. de Klerk pula telah memegang jabatan wakil presiden selama dua tahun. Pada 1997, ia telah meletakkan jabatan supaya National Party tidak lagi dikaitkan dengan kebijakanya yang lampau.
Perceraiannya dengan isterinya, Marike pada Oktober 1998 dan perkawinan dengan Elita Georgiades telah mencetuskan skandal di Afrika Selatan. Negara juga dikejutkan dengan pembunuhan bekas isterinya dalam suatu perompakan, di tangan seorang pengawal keamanan. Pada 2004, de Klerk telah keluar dari partai New National Party setelah partai tersebut mengumumkan penggabungan dengan partai pemerintahan ANC.
Didahului oleh: P.W. Botha |
Presiden Negara untuk Afrika Selatan 1990–1994 |
Diteruskan oleh: Nelson Mandela |